Pemkab Tana Tidung meningkatkan anggaran Bantuan Operasional Pendidikan atau BOP PAUD Daerah. Besaran BOP PAUD Daerah bagi satuan PAUD yang diselenggarakan oleh masyarakat dan pemerintah desa ini mencapai hingga 1 juta per peserta didik.
Bunda PAUD Tana Tidung, Vamelia Ibrahim mengusulkan peningkatan anggaran tersebut, untuk meningkatkan kualitas satuan PAUD di Tana Tidung. BOP PAUD Daerah, juga diharapkan dapat mendukung implementasi kebijakan Transisi PAUD-SD yang menyenangkan.
”Tahun ini Pemerintah membuat kebijakan Transisi PAUD-SD yang menyenangkan dengan tiga target perubahan," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Jumat (23/6/2023).
Tiga target tersebut yaitu, tidak boleh diadakannya ada tes calistung saat penerimaan peserta didik baru di SD. Kemudian, menerapkan masa pengenalan lingkungan sekolah pada dua minggu pertama di PAUD dan SD.
Selanjutnya, mendukung pembelajaran di PAUD dan SD kelas awal yang menyenangkan untuk membangun enam fondasi kemampuan anak.
"Implementasi kebijakan ini tentunya perlu dukungan daerah, diantaranya melalui BOP PAUD Daerah,” jelasnya.
Besaran anggaran BOP PAUD ini diberikan berdasarkan akreditasi dan jumlah peserta didik di satuan PAUD. Hal tersebut dimaksudkan, agar satuan PAUD termotivasi meningkatkan kualitasnya.
"Penilaian kualitas satuan PAUD melalui akrediasi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional PAUD dan PNF," katanya.
Satuan PAUD terakreditasi minimal B, merupakan indikator kinerja pemerintah daerah. Oleh sebab itu, BOP digunakan untuk meningkatkan kualitas PAUD.
Sebelum menyusun anggaran, satuan PAUD lebih dulu mengunduh lembar Perencanaan Berbasis Data atau PBD. Serta menganalisis kualitas satuan PAUD pada setiap indikator.
"Indikator yang masih lemah inilah, yang perlu ditingkatkan menggunakan BOP Daerah,” imbuhnya.
Dia mengatakan, PAUD yang berkualitas akan menarik minat orang tua menyekolahkan anaknya. Dengan PAUD yang berkualitas, juga akan memantik anak-anak di Tana Tidung senang bersekolah.
Berdasarkan data indikator kinerja pemerintah daerah bidang pendidikan dari Kemdikbud Ristek tahun 2022, angka partisipasi sekolah anak usia 5-6 tahun di Tana Tidung mencapai 79,5 persen.
"Walaupun capaian ini tertinggi di antara kabupaten kota di Kaltara. Tapi menurut saya, ini tetap perlu ditingkatkan hingga semua anak terlayani," tuturnya.
Kepala Bidang PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tana Tidung, Siti Khotijah, S.Sos mengemukakan satuan PAUD yang terakreditasi A diberikan bantuan sebesar Satu Juta Rupiah per peserta didik.
Satuan PAUD terakreditasi B diberikan bantuan sebesar Sembilan Ratus Ribu Rupiah per peserta didik. Sedangkan yang terakreditasi C atau belum terakreditasi diberikan BOP PAUD Daerah sebesar Delapan Ratus Ribu Rupiah per peserta didik.
Agar anggaran tersebut dapat digunakan secara efektif dan efisien, maka Kepala PAUD dan Bendahara diberikan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Pengelolaan BOP PAUD. Narasumber terdiri dari BPMP Kalimantan Utara dan Inspektorat Tana Tidung.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul BOP PAUD Bertambah, Bunda PAUD Tana Tidung Vamelia Ibrahim Minta Kualitas Pendidikan Ditingkatkan dan dilakukan penyesuaian.
Posting Komentar